Selasa, 12 Juni 2012

Bangunan Dengan Biaya Termahal

1. Burj Al- Arab

- Hotel Bintang 7
- Selesai tahun 1999
- Menghabiskan dana sebesar USD650 juta (Rp. 617.500.000.000,-)
Satu-satunya hotel bintang 7 di planet Bumi yang (masih) dinobatkan sebagai hotel tertinggi sedunia (dengan atrium yang juga tertinggi di dunia) dengan ketinggian 321 meter. Selain arsitektur yang—wooow—luar biasa—dan berbentuk seperti kapal layar tradisional Arab, hotel ini juga dilengkapi helipad pribadi yang konon pernah disulap menjadi lapangan tennis oleh Roger Federed versus Andre Agassi (bisa anda bayangkan bermain tennis di atas awan?). Tidak hanya layanan private-reception desk di setiap lantai dan brigade bellboy terlatih yang sekaligus berkualifikasi menjadi bodyguard selama anda berada di sana, anda juga difasilitasi ‘taksi eksklusif’ Rolls Royce dengan chauffeur pribadi. Nah, kecuali anda punya budjet 12 juta rupiah untuk kenyamanan tidur semalam, anda hanya diperbolehkan mengambil foto dengan jarak radius 1 kilometer dari sang raja hotel yang terletak di The Palm Island ini.




2. Rose Tower / Rose Rotana Suites

- Hotel dan menara pencakar langit
- Selesai tahun 2007
Ini dia bangunan yang (segera) menggeser gelar hotel tertinggi Burj Al Arab dengan ketinggian 333 meter (dulunya bahkan diproyeksikan setinggi 380 meter). Hotel ‘pencakar langit’ Rose Rotana Suites ini juga meraih penghargaan tahunan Emporis Skycraper 2007 sebagai salah satu pengembangan high-rise architecture terbaik dan konteks situs bangunannya yang bagus. Meskipun sudah selesai tahun lalu, hingga kini, Rose Tower masih belum di-launching.




3. The World Islands

- Pulau buatan
- Sedang dalam konstruksi
Memimpikan Maldives menjadi milik anda pribadi? Uh, anda tidak perlu bangun dari tidur, karena ini bukan lagi sekadar mimpi. Dengan 250 juta dollar anda bisa memiliki salah satu dari pulau-pulau di dunia ini, belum termasuk dana pembangunan yang berkisar antara 15-50 juta dollar. Ya, lagi-lagi Dubai dengan pulau buatannya! Pasir-pasir dasar laut pun semakin tipis dikeruk. Kali ini tidak tanggung-tanggung, kumpulan 300 pulau buatan—seluas 27 kilometer—dengan timbunan 37 juta ton batu karang—yang membentuk peta dunia sedang dibangun di lepas pantai Dubai. The World Islands namanya. Jika anda memang punya niat, nyali, dan uang untuk memilikinya, segera laksanakan. Karena sampai Januari 2008 ini saja, pulau-pulau tersebut sudah terjual 60 persennya.


4. The Palm Islands

(Palm Deira, Palm Jumeirah, Palm Jebel Ali)
- Pulau buatan
- Sedang dalam konstruksi
Pulau berbentuk palem raksasa ini adalah ciptaan manusia yang saking besarnya dapat terlihat dari luar angkasa. Terdiri dari pulau The Palm Jumeirah, The Palm Deira, dan The Palm Jebel Ali yang sengaja dibangun untuk meningkatkan pariwisata Dubai. Dimulai sejak 2001, dibangunlah lebih dari seratus hotel mewah, 2000-an villa dan apartemen tepi pantai yang eksklusif, marinas, water theme parks, restauran, shopping malls, spa, dan fasilitas lainnya.




5. Hydropolis Underwater and Resort

- Hotel dan resort di bawah laut
- Sedang dalam konstruksi
- Budjet produksi USD500 juta (Rp. 4.750.000.000.000,-)
Sesuai namanya, projek hotel mewah dan resort ini dibangun 66 kaki di bawah laut di lepas pantai Jumeirah. Logikanya, dengan underwater scenery di sekeliling anda dan 220 suites mewah, projek ini akan menjadi hotel berbintang (tidak tanggung-tanggung) sepuluh. Namun hingga kini, projek ini masih terhambat karena masalah konstruksi dan dana yang—tentu saja—bukan masalah kecil.




6. Burj Dubai

- Menara Pencakar Langit
- Sedang dalam konstruksi
- Budjet produksi USD4.1 miliar (Rp. 38.950.000.000.000,-)
Kontruksi menara yang sudah dimulai tahun 2005 ini diperkirakan selesai dan siap untuk ditempati tahun 2009. Dengan ketinggian 818 meter, bangunan ini merupakan ancaman bagi gelar gedung tertinggi dunia lainnya. Tingginya bisa mencapai lebih 40% dari si pemegang rekor sekarang, Taipei 101. Kabarnya, tirai dinding bangunan ini seukuran tujuhbelas lapangan sepak bola, dan eskalatornya akan menjadi yang terpanjang di dunia.




7. The Rotating Tower
- Menara pencakar langit
- Sedang dalam konstruksi, proyeksi selesai 2010
Anda pernah makan malam di restauran berputar di KL Tower Malaysia? Ah, kecil. Nah, gedung yang satu ini, bukan satu lantai saja yang berputar, tapi seluruh 68 lantai setinggi 313 meter turut berputar dan meliuk-liukkan tubuhnya sampai 360 derajat. Kerennya lagi, menara ini adalah pencakar langit pertama yang dibangun dengan sistem industri di mana modul bangunannya dirancang dan diproduksi terlebih dahulu di pabrik. Tentu saja, mengingat banyak matematika—atau apapun istilahnya di dunia arsitektur—yang perlu dihitung-hitung.




8. Burj Al Alam

- Menara pencakar langit
- Sedang dalam konstruksi, proyeksi selesai 2010
Masih saja tidak jauh-jauh dari ketinggian, gedung perkantoran, retail, hotel, dan apartemen berbentuk bunga kristal ini hanya 28 meter di bawah gedung tertinggi di dunia sekarang. Namun hotelnya akan memegang rekor sebagai kamar tertinggi di dunia.




9. Dubailand

- Taman hiburan
- Sedang dalam konstruksi, proyeksi selesai 2010
- Budjet produksi USD20 miliar (Rp. 190.000.000.000.000,-)
Sampai saat ini, taman hiburan terbesar di dunia adalah Walt Disney World Resort di Orlando. Dan Dubailand diperkirakan dua kali lebih besar dengan Sportscity dan Eco Tourism World di dalamnya. Benar-benar surga bermainnya para arsitek dunia.




10. Trump International Hotel and Tower
- Hotel dan menara pencakar langit
- Sedang dalam proposal
- Budjet produksi USD600 juta (Rp. 5.700.000.000.000,-)
Donald Trump pun akhirnya ikut-ikutan dengan menara dan hotel berbentuk aneh yang punya akses pribadi ke pantai di pulau buatan Palm Jumeirah.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Slider(Do not Edit Here!)